Rabu, 01 September 2010
Kegagalan Persema Malang di ajang Piala Gubernur sudah diprediksikan sejak awal oleh Timo Scheunemann. Menurut pelatih tim berjuluk Laskar Ken Arok itu, sejak awal dia sudah menyatakan bahwa anak asuhnya masih belum siap untuk turun di turnamen ini.
"Pemain kami masih dalam tahap adaptasi dengan sistem baru. dan terlihat masih sering bingung dengan sistem baru ini," ungkap Timo, pada bola.net.
"Namun, karena menjaga hubungan baik dengan pengda PSSI Jatim dan guna menghormati Gubernur Jatim, kami tetap bermain di turnamen itu."
Lebih lanjut, Timo menyatakan bahwa kegagalan Persema di turnamen ini bukanlah akhir dari segala-galanya. Banyak hal positif yang bisa dipetik dari keikutsertaan mereka di ajang tersebut. Menurut Timo, tim pelatih bisa menilai pemain2 mana saja yang belum siap tampil di ISL. Selain itu, mereka juga bisa mengetahui tambahan amunisi yang dibutuhkan oleh tim tersebut.
"Dari turnamen ini, tampak jelas kami membutuhkan tambahan tenaga di sayap dan lini belakang. Ini mengakibatkan sebuah dilema buat saya. karena pemain belakang lokal berkualitas sudah direkrut tim-tim lain. Tinggal satu cara tersisa, merekrut pemain belakang asing," tandas pelatih pemegang lisensi A dari UEFA ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar