Kamis, 30 September 2010
Pelatih PSM Makassar, Robert Alberts mendesak asosiasi wasit untuk lebih tegas dalam memimpin pertandingan agar lebih menarik ditonton.
"Dalam dua pertandingan yang kami lalui, kami menilai wasit kurang tegas. Untuk itu, kami meminta asosiasi wasit lebih tegas lagi," katanya saat ditemui usai pertandingan antara Persibo Bojonegoro melawan PSM Makassar di Stadion Brawijaya Kediri, Jawa Timur, Rabu petang.
Ia menilai, kepemimpinan wasit belum maksimal. Hal itu terlihat saat memimpin pertandingan wasit kadang tidak memutuskan dengan bijak.
"Kami berharap asosiasi wasit lebih tegas lagi agar pertandingan menjadi lebih enak ditonton," kata mantan pelatih Arema Indonesia ini.
Walaupun PSM Makassar mendapat enam poin dalam lawatan pertandingan melawan Persijap Jepara dan Persibo Bojonegoro, Robert mengaku belum puas lantaran sikap wasit yang tidak tegas.
Sikap tersebut jauh berbeda dengan pertandingan sepak bola di luar negeri, wasit lebih independen sehingga pertandingan juga berlangsung jujur.
Ia mengungkapkan, bermain di luar kandang dalam ajang Liga Indonesia sangat berat, semua bisa berubah 180 derajat dari apa yang semestinya terjadi dan semua tergantung wasit.
Pertandingan antara Persibo Bojonegoro melawan PSM Makassar di Stadion Brawijaya Kediri, Rabu petang berlangsung panas. Wasit dinilai belum bisa tegas memberikan keputusan.
Seperti keputusan wasit saat anak-anak PSM menggiring bola ke kandang Persibo. Wasit langsung membunyikan peluit karena dinyatakan off-side, padahal tidak.
PSM merasa beruntung karena Persibo yang bermain cukup bagus tidak berhasil membobol gawang PSM. Skor akhirnya 0-1 untuk PSM Makassar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar