Minggu, 17 Oktober 2010
Persib Bandung tidak akan terlena dengan kemenangan telak 5-1 atas Persiba Balikpapan karena lawan berat lainnya PSM Makassar mengancam poin kandang tim Kota Kembang itu.
"Persib hari ini tampil luar biasa, namun kami tak akan terlena karena lawan berat telah menunggu. PSM lawan berikutnya Sabtu (23/10) mendatang," kata Manajer Persib Bandung, H Umuh Muhtar.
Menurut Umuh sukses timnya tidak lepas dari permainan kolektif yang semakin terbentuk, termasuk efektifitas pemain cadangan yang memberikan kontribusi positif.
Ia berharap penampilan Persib bisa mempertahankan performance pada partai-partai berikutnya, termasuk saat meladeni tim-tim kuat baik di kandang maupun lawan.
"Harapan kami makin kuat untuk mengantarkan tim berada pada rel permainan yang diharapkan, koordinasi dan kerjasama tim terus meningkat, jauh lebih baik dibanding dua partai awal," kata Umuh.
Sementara itu Assisten Pelatih Persib, Robby Darwis menyebutkan kemenangan telak tim Persib memberikan motivasi bagi pemainnya untuk menghadapi partai-partai penting berikutnya, termasuk menghadapi partai-partai krusial.
"Kami melakukan pembenahan di semua sisi, dan peningkatan motivasi dan koordinasi makin terjalin. Pergerakan pemain lebih efektif sehingga bisa mengambil momen kemenangan ini," kata Robby.
Ia mengaku, penampilan timnya lawan Persiba bukan puncak dari aksi Maung Bandung, variasi dan warna baru dalam tim akan terus diupayakan dengan memaksimalkan kemampuan pemain yang dimiliki saat ini.
"Motivasi pemain bagus, dan kami memang siapkan pemain muda untuk mendapat kesempatan, dan mereka membuktikan dengan penampilan teknik yang membanggakan," kata Robby.
Meski demikian, ia mengaku masih ada kelemahan yang harus dibenahi, terutama di sektor pertahanan. Gol balasan Persiba merupakan kelengahan yang masih berulang.
Hal itu diakui oleh bek Nova Ariyanto yang menyatakan awalnya masih ada kekurangan yang berbuntut gol, Ia berjanji untuk terus meningkatkan penampilannya.
Sementara itu, pelatih Persiba, Junaidi menyebutkan kekalahan telak timnya menjadi bahan untuk evaluasi menghadapi pertandingan berikutnya.
"Persib mendapat keberuntungan, kami bisa mengimbangi Persib pada babak pertama, namun banyak melakukan kesalahan pada babak kedua, gol ketiga Persib jelas mempengaruhi konsentrasi pemain sehingga ada celah di lini belakang," kata Junaedi.
Ia menyebutkan, kekalahan itu memberikan pelajaran berharga bagi timnya menjelang pertandingan berikutnya lawan Sriwijaya FC.
"Absennya Mijo Dadik di lini belakang sangat berpengaruh terhadap kekuatan sektor pertahanan, Ia cedera engkel kanan," kata Junaedi menambahkan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar